Langsung ke konten utama

Eargasm, Sensasi Nyata atau Ilusi Belaka?




Kalian pasti pernah merasakan perasaan dimana ketika mendengar suatu lagu yang saking enaknya bikin badan kita merinding, kulit terasa bergetar, hingga hati terasa bergejolak, bukan? Tidak-tidak, itu bukanllah kelainan maupun bentuk dari syndrome.
Perasaan itu dapat kita jelaskan sebagai “EARGASM”.

Apa itu “Eargasm” ?
Menurut Wikitionary, “Eargasm” merupakan :
Perasaan kenikmatan ketika mendengar suatu bunyi yang biasanya berupa musik
       
        Dengan kata lain, tidak selamanya berupa musik namun  misalkan suara rintikan air hujan, suara keramaian jalan, atau bahkan mungkin suara seseorang yang kita cintai dapat menimbulkan efek “Eargasm” pada pendengar.
        Lalu mungkin kalian akan bertanya-tanya, apakah ada tolak ukur tertentu yang dapat menimbulkan efek “Eargasm”? Atau mungkin apakah suatu jenis suara akan menimbulkan efek “Eargasm” yang sama pada orang yang berbeda? Untuk menjawab pertanyaan itu kita harus mengerti definisi dari apa itu suara.

Suara menurut KBBI merupakan : 
        Bunyi yang dikeluarkan manusia, hewan, maupun benda dan alat perkakas sebagainya

Sedangkan, menurut buku fisika itu sendiri, suara merupakan :
          Gelombang longitudinal yang merambat melalui suatu medium baik padat cair dan gas.

       Dengan kata lain suara hanya akan bisa merambat jika ada medium yang menghantarkan getaran suara tersebut. Yah bisa dibilang luar angkasa adalah wilayah sunyi yang tidak memiliki suara apapun.


    

Mungkin kalian akan bertanya apa hubungan antara definisi suara itu sendiri dengan fenomena “Eargasm”? 

Kita akan memberi contoh, dibawah ini ada beberapa list musik yang dapat anda dengarkan maupun akses di Youtube atau Spotify, silahkan dipilih

                1. The Chainsmoker – All We Know
`               2. Dipho Barrus ft Kallula – No One Can Stop Us
                3. Sam Smith – I’m Not The Only One
                4. Peterpan – Bintang di Surga

        Coba kalian dengarkan, apakah ketika kalian mendengar salah satu lagu tersebut merasakan sensasi unik yang merasa ingin terus mengulang lagu tersebut? Jika ya itu merupakan salah satu efek dari “Eargasm”.
        Namun jika kalian tidak merasakan apapun jangan khawatir, karena yang sudah saya bahas sebelumnya bahwa sensasi ini belum tentu memiliki efek yang sama pada orang yang berbeda.

Apakah ada tolak ukur dari bagaimana suatu suara 
atau musik mengakibatkan efek “Eargasm”?
 
Jawabannya tergantung oleh individu itu sendiri.





  

       Kalian jelas memiliki selera musik yang berbeda. Dari melodica gitar, lantunan piano dan violin, atau bahkan sensasi dari music elektronik. Kita semua memiliki selera musik yang berbeda yang sudah ada sejak kita lahir.
      Bahkan lingkungan pun tidak memberikan efek yang banyak untuk menentukan selera musik mana yang kita sukai sehingga itu semua kembali pada persepsi kita sendiri.

      Lalu jka kita kembali pada judul diatas,..

1. Apakah “Eargasm” merupakan fenomena nyata? 
Jawabannya ya karena semua orang pasti pernah mengalaminya.

2. Apakah itu bisa dijelaskan secara sains? 
Ya karena nada yang tinggi maupun rendah dapat memicu otak kita dengan suatu gelombang unik yang menyebabkan perasaan bergetar atau yang biassa disebut "merinding" berupa reaksi bergetarnya badan atau bulu badan.

3. Apakah ini memiliki efek samping? 
Jawabannya yak arena sama seperti adiksi, “Eargasm” merupakan perasaan nikmat saat mendengar suatu suara sehingga menyebabkan kita untuk terus mendengarkanna berulang-ulang

Jadi kesimpulannya “Eargasm” merupakan
Suatu fenomena dimana kita merasakan suatu sensasi emosional saat kita mendengar suatu suara atau music sehingga kita merasa suatu  kenikmatan tersendiri yang menyebabkan kita untuk terus mengulang suara tersebut.


Hal itu akan menjadi suatu fenomena lain yang bernama “Earworm” yang akan saya post di post selanjutnya.


Source :
Semua gambar berasal dari Google Image
Buku Fisika SMA
The Conversation
Web Blog Unair

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Awal yang Baru (Lagi) - final

Heyyaa Mungkin kalian bingung kenapa blog ini berganti domain, dan bahkan menghapus semua postingan yang ada (?). Yaps itu sengaja gue lakuin. Seperti yang kita tahu, semua orang memiliki beberapa fase. Dari lahir-remaja-dewasa-tua-mati, sikulus 1 arah yang tidak mungkin kita putar balik sekuat apapun yang kita mau, tapi itulah kehidupan. Sama seperti blog ini, bisa dibilang blog ini merupakan metamorfosis terakhir dari perkembangan blog yang selama ini sudah gue urus. Dari blog pertama, www.infonyaraya.blogspot.com , blog tentang gaming, blog tentang komunitas kami dulu, dan terakhir kemarin goresanjojo, kini saatnya gue menjadikannya 1 dalam 1 blog ini. Yaps, temanya mungkin bakal persis blog sebelumnya, diary dan post gabut lainnya..namun di blog ini gue bakal berusaha lebih meniatkannya lagi dan mengemasnya dalam tampilan yang lebih enak dilihat (?) Yaah mungkin itu saja untuk awalnya, sekian terima kasih~

You Are Superhero!

Sambil baca, enaknya sambil denger ini : https://www.youtube.com/watch?v=mk48xRzuNvA Siapa kamu? Untuk apa kamu ada? Kenapa kamu masih hidup sampai sekarang? Apakah ada yang mempedulikanmu? Mungkin kita sering mendengar pernyataan itu di setiap forum dan seminar. Yah, bahkan dalam psikologi pun mempelajari siapa diri kita itu merupakan topik yang menarik untuk dibaca.  Gue ingat saat awal gue PPKMB Universitas Airlangga saat awal masuk Fakultas Psikologi, seorang Guru Besar pernah berkata pada kami : Semoga saat kalian keluar dari sini, tidak hanya ilmu yang kalian dapat, namun kalian bisa mempelajari siapa diri kita sendir i Yah, itu merupakan pertanyaan simple. Namun memang memiliki banyak artian, "SIAPAKAH KITA?" Disini gue bakal ngejelasin dalam sudut pandang gue selama gue hidup (Yah walau masih sangat singkat..) Siapakah kita? Entah kenapa yang gue pikirkan adalah "Siapakah kita - dalam konteks dunia ini".  Siapakah kita? Jika kita m